Share
168 Membunuh Dimana-Mana
Bab terkait
Pendekar Sembilan Matahari 169 Keganasan Chen Long
Kerumunan ternganga takjub. "Sangat kuat, Chen Long sangat kuat!""Apakah dia benar-benar cuma seorang di tingkat Qi Grandmaster? Kalau cuma di tingkat itu, kenapa dia sendirian bisa mengalahkan lima lawan setingkat, memaksa mereka muntah darah dan mundur. Bahkan pasukan pribadi mereka berjatuhan dimana-mana setiap dia bergerak. Dia tak terhentikan!""Salah! Kita semua sudah salah mengira! Sumber kehebatan Klan Chen sudah jelas sekarang. Karena itu mereka berani jumawa menerima tantangan dua klan dan satu sekte. Itu karena Chen Long sendirian saja dapat menghadapi lima Qi Grandmaster. Dengan kekuatan seperti itu, mengapa Klan Chen harus takut pada kedua klan dan satu sekte tersebut. Iya kan?""Klan Tan dan Lin mungkin sedang menuju bencana. Bahkan ketika mereka berlima bergabung, mereka bukan tandingan Chen Long. Setelah Chen Zhengqing dan Chen Tianxiong selesai menghancurkan pasukan pribadi mereka, mereka juga akan menghadapi nasib yang mematikan.""Klan Chen akan bangkit. Saya khaw
Pendekar Sembilan Matahari 170 Keyakinan yang Salah
Tan Yunlong merasa sangat putus asa sehingga sepertinya kematian sedang menghampirinya. Pukulan mengerikan Chen Long memblokir setiap jalan keluar, tanpa henti seperti hujan. Udara terkompresi dengan keras, seperti pelat baja yang menekan ke dalam.BANG BANG!Dia mengedarkan budidayanya hingga batasnya, tangannya membentur udara seperti telapak tangan besi, menghasilkan suara ledakan.“BAJINGAN, KAMU BERANI!” Tan Feng sangat marah melihat ini. Dia berguncang, dan sebilah pedang ringan muncul di tangannya, dengan cepat tumbuh hingga panjangnya sepuluh meter, berubah menjadi roda pedang yang berputar.“RODA PEDANG SUAR API!”Roda Pedang Suar Api menebas di udara, menargetkan Chen Long, dan qi yang kuat menyelimuti Chen Long. “Trik kecil. HANCUR!” Dengan pukulan dari Chen Long, lapisan qi itu langsung hancur.Chen Long menangkap Roda Pedang Suar Api dengan merentangkan tangannya dan menjepitnya di antara jari-jarinya. BOOM TCH!Segera setelah dia mengerahkan kekuatannya, Roda Pedang S
Pendekar Sembilan Matahari 171 Kemampuan Mengagetkan
“Chen Long, cepat pergi. Kami akan menahan mereka; gunakan kesempatan ini untuk melarikan diri. Jika kamu selamat, Klan Chen kami akan selamat, dan akan tiba saatnya kita membalas dendam!” kata Chen Zhengqing, mentransmisikan suaranya melalui qi purba ke telinga Chen Long.Tan Wanshan mencemooh upaya mengirimkan suara melalui qi purba itu. "Hmph, bermain trik di hadapanku tidak akan menyelamatkan Klan Chen-mu. Bocah bernama Chen Long ini tidak akan lolos.”Meskipun mentransmisikan suara melalui qi purba adalah tindakan rahasia, Tan Wanshan, yang adalah pembangkit tenaga listrik alam Yuanfu, mendeteksi fluktuasi qi purba di udara dan mendengar pesan Chen Zhengqing kepada Chen Long.Ekspresi Chen Zhengqing dan Chen Tianxiong menjadi gelap. “Mulai hari ini, Kota Tianyi tidak lagi memiliki Klan Chen.”“Klan Chen, berani menentang klan kita? Anda harus menyerahkan apa pun yang kami inginkan dengan sukarela—baik itu kepala Anda atau hidup Anda. Kamu tidak boleh melawan, atau kami akan memb
Pendekar Sembilan Matahari 172 Satu Orang Menyingkirkan Seribu
"LARI!" Hampir seketika, gagasan ini muncul di benak Lin Shan.Chen Long telah membunuh Tan Wanshan dengan tiga pukulan, membuat ahli alam Yuanfu tampak seperti semut saat Chen Long benar-benar menunjukkan kekuatannya. Sebelum ini, Chen Long memang belum menunjukkan kekuatan terbaiknya saat menyadari dua tokoh puncak dari Klan Tan dan Klan Lin, juga tokob puncak Sekte Pedang Awan Terapung belum menunjukkan batang hidung mereka. Saat dia berhadapan dengan lima orang grandmaster qi tadi, Chen Long masih menyimpan kekuatannya. Tapi, saat dua tetua dari dua klan musuhnya datang, dia pun menunjukkan siapa dirinya yang sebenarnya. Saat Chen Long menatapnya, Lin San tidak lagi punya nyali untuk memamerkan gengsinya sebagai ahli ranah Yuanfu di depan Chen Long dan memilih untuk memprioritaskan pelariannya. Oleh karena itu, dia mengabaikan semua kekhawatiran dan gengsi serta buru-buru melarikan diri ke kejauhan.Nyawanya sekarang yang lebih dia utamakan daripada afiliasinya dengan klan Tan
Pendekar Sembilan Matahari 173 Menyita dan Membasmi
Banyak yang secara diam-diam mengungkapkan kesedihannya, menolak untuk percaya bahwa situasi ini nyata.“PATRIARKMU SUDAH MATI. MENYERAH SEKARANG!” Chen Long meraung keras setelah membunuh Tan Feng dan Qi Grandmaster lainnya.Lebih dari setengah anggota kedua klan telah meninggalkan perlawanan, namun beberapa orang tetap bertahan, mengakibatkan cukup banyak korban di pihak Klan Chen.Raungan Chen Long membuat prajurit yang tersisa kembali ke dunia nyata. TRANG TRANG TRANGGG…Suara senjata jatuh bergema saat empat hingga lima ratus tentara melepaskan pedang, tombak dan busur mereka. Beberapa bahkan membuang baju besi mereka, bersujud di tanah, diliputi rasa takut.“Kasihan, tuan dari Klan Chen, mohon ampun! Kami hanya tentara bayaran.”“Tolong selamatkan hidup kami. kami bersedia bergabung dengan Klan Chen dan melayani Anda.”“Saya tahu seni bela diri. Saya berada di tingkat keenam. Saya bersedia bekerja untuk Klan Chen. Yang saya minta hanyalah engkau mengampuni nyawa saya,” pinta se
Pendekar Sembilan Matahari 174 Sembilan Wadah Purba Ilusi
Rumah besar Klan Tan terbentang di sebidang tanah yang luas, dibentengi dengan tembok yang menjulang tinggi dan gerbang besi yang besar. Ini adalah rumah asal mereka di luar istana. Karena kekuatan mereka yang lain, juga menempati istana dan menjadi penguasa negeri pulau ini.Tapi, kalau di istana, mereka cuma dilindungi oleh pasukan pengawal yang jumlahnya jutaan, sementara anggota Klan Tan di sini, dilindungi oleh kultivator alam Yuanfu mereka, Tan Wenshan yang baru dibunuh Chen Long.Para penjaga yang tersisa yang disiapkan untuk mempertahankan rumah tidak menyadari kekalahan yang diderita klan Tan dan Liu di markas Klan Chen.Melihat Chen Long datang dengan kelompok besar di belakangnya, mereka segera menutup gerbang, dan para pemanah memposisikan diri mereka di tembok yang ditinggikan.Secara bersamaan, banyak merpati pos dan elang terbang ke langit dari dalam mansion, mengirimkan pesan penting untuk meminta kembalinya pasukan kedua klan. Juga meminta bantuan pada pihak istana da
Pendekar Sembilan Matahari 175 Memanen Hasil Pertempuran
Seniman bela diri alam Yuanfu mencairkan qi purba dalam dantian mereka dan mengubahnya menjadi kekuatan purba sebelum membentuknya menjadi wadah purba yang menyerupai tempat tinggal manusia. Setiap kemajuan dalam tingkat budidaya mereka menambahkan lapisan baru pada wadah ini, menciptakan struktur yang mirip dengan pagoda. Di alam Yuanfu sembilan tingkat, perkembangan arsitektur ini berhubungan dengan sembilan lantai.Fakta lainnya adalah, ahli alam Yuanfu hanya dapat memiliki satu wadah purba.Namun, Seni Rahasia Sembilan Wadah Purba Ilusi menantang norma ini. Memanfaatkan wadah purba asli mereka sebagai fondasi, praktisi alam Yuanfu dapat memproyeksikan sembilan wadah purba ilusi, memperkuat kekuatan tempur mereka sembilan kali lipat. Teknik ini, eksklusif untuk alam Yuanfu, melampaui batasan teknik budidaya seseorang dan terintegrasi secara mulus dengan pendekatan apa pun.Ambil contoh Chen Long. Jika dia membentuk wadah purba dan mempraktikkan Sembilan Wadah Purba Ilusi, dia bi
Pendekar Sembilan Matahari 176 Kedatangan Klan Lin.
Setelah dua hari mengamankan istana Kerajaan Tianyi, tempat pusat Klan Tan berada, Chen Long kembali ke rumah Klan Chen. "Patriark, aku ingin bertemu dengan Nona Xiao." kata Chen Long kepada Chen Zhengqing. "Hahaha. Kamu pasti sudah rindu, kan?" Chen Zhengqing tertawa-tawa. "Tentu saja, Patriark." Chen Long tersipu malu. "Aku antar kau." Chen Zhengqing langsung berjalan dengan diikuti Chen Long. Di tengah markas Klan Chen, mereka turun ke bawah. Ternyata ada sebuah ruang bawah tanah di tempat ini yang kedap suara yang nampaknya merupakan tempat persembunyian yang sangat kuat dan kokoh dan sukar ditemukan musuh. Mereka terus turun ke lantai dua. Setelah berada di depan sebuah pintu, Chen Zhengqing mengetuk pintu. Pintu terbuka. Seorang wanita paruh baya keluar dan langsung menutup pintu kamar. "Ada apa, patriark?"Chen Zhengqing tertawa-tawa sambil menunjuk Chen Long. "Ini, nak Chen Long ingin segera bertemu dengan Nona Xiao."Wajah wanita itu tampak berubah. "Nona Xiao sedang
Bab terbaru
- Pendekar Sembilan Matahari 185 Naga Api Omni
- Pendekar Sembilan Matahari 184 Melawan Wang Tengfei
- Pendekar Sembilan Matahari 183 Gaya Tarik Bumi
- Pendekar Sembilan Matahari 182 Nona Muda Xiao Diculik
- Pendekar Sembilan Matahari 181 Kewalahan dan Dibunuh
- Pendekar Sembilan Matahari 180 Muncul dari Bawah Tanah
- Pendekar Sembilan Matahari 179 Tidak Berdaya
- Pendekar Sembilan Matahari 178 Terdesak
- Pendekar Sembilan Matahari 177 Bertemu Nona Muda Xiao
