Share

Penyiksaan

Kepekatan di satu ruang temaram terasa sangat nyata. Siraman lampu kuning bahkan tak berdaya untuk secara konsisten memperlihatkan wajah – wajah penuh luka lebam—berdarah – darah hingga sobekan di sudut bibir yang begitu menyedihkan.

Hores menunggu penyiksaan terus berlangsung dan raungan kesakitan melengkapi kengerian di sana. Ada bara yang menyala – nyala mewakili sisa sekumpulan kegelapan; untuk menunjukkan betapa kesakitan dua orang pria itu—nyaris hanya bisa meringkuk, tetapi bawahan Hores akan segera menyerahkan terjangan hebat—memaksa mereka untuk tetap bersujud-bungkuk di atas lantai—lalu sekali lagi menerima cambukan besi tanpa sedikitpun pengampunan.

Hukuman memang diberikan secara bergilir. Paling pertama dimulai dari pria yang ditugaskan menyambut Hope, dan membawa bayi kecil itu ke perbatasan pulau. Hores tidak suka sikap pecundang, yang bergerak secara sembunyi – sembunyi, seolah bisa meninggalkan sejengkal jarak menghirup udara segar. Beruntunglah mereka tak melakukan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Susi_miu
Aku salah upload. Wkwk.
goodnovel comment avatar
Susi_miu
Kak bab 'Pagi' jangan dibaca dulu
goodnovel comment avatar
Violetta~
anjirrr ngeri banget ya penyiksaannya, sampe aku ngilu bacanya... kupikir Ava yg bakalan di siksa karena kabur tapi ternyata ooo... ehh itu kirain yg ngintip dewa yg di bangkitindari kematian, ternyaat yg bangkit yg laen ya bwahahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status