Share

BONUS PART

Kehangatan pernikahan Fanny dan Adam kini semakin HOT.

Hari ini.

Pertemuan dengan salah satu lawyer dari perusahaan Schwaley yang dijadwalkan pada Selasa ini membuat Fanny cukup gugup. Sehingga dia sampai lupa bahwa ini adalah akhir pekan.

“Fanny sayang, kau terlalu banyak memikirkan pekerjaan. Hingga saat kau mengatakan bekerja dari rumah pun kau tetap saja memikirkannya,” ucap Adam sambil menggendong Fanny ala bridal menuju ke sebuah sofa bulat di dekat pintu menuju balkon kamarnya.

Matahari pagi bersinar sangat terang di sana.

“Mana bayi kita?” tanya Fanny terperanjat.

Dia sangat kaget melihat box bayi kedua bayinya kembarnya itu sudah kosong.

“Nurse sedang memandikannya, mereka tidak boleh pemalas seperti ibunya!” ucap Adam menyindir.

“Aku kesiangan dan kau yang tidak membangunkanku, kenapa kau bilang aku pemalas?” ucap Fanny sambil tersenyum.

Fanny langsung duduk meringkuk dengan masih sangat mengantuk. Dia tidak menolak ketika Adam menyodorkan susu hangat kepadanya.

“Minum yan
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status