Share

Bab 71

Acaranya meriah. Berjalan dengan lancar walaupun nggak semua orang diundang. Namanya ini pernikahan kedua yang biasanya sering dilakukan diam-diam. Eh nggak juga sih. Tergantung orangnya mau gimana dan keluarganya. Tapi Alara gabut pol-polan. Mulutnya jadi ganyem muluk dari datang ke sini sampai acara berlangsung.

Gema? Jangan ditanya. Suaminya itu langsung nyatu sama keluarga besarnya. Nggak juga kalau bukan Papanya yang menyeret Gema ke lingkaran mereka. Sebagai menantu yang baik, Bachtiar Gema jadi manut saja.

Gitu aja kepalanya masih tolah-toleh nyari keberadaan Alara yang jelas-jelas nyungsep di tempat sepi.

Alara nggak suka keramaian. Jadi sebisa mungkin dirinya menghindar. Cuma basa-basi sebentar dengan keluarganya dan ngumpet di sini.

"Ternyata udah isi ya."

"Iya, 6 bulan. Mereka tunangan di akhir tahun kemarin. Ini juga mungkin yang jadi keputusan buat dinikahkan sekarang. Kan nggak enak sama tetangga yang lain kalau tahu udah hamil duluan Bu."

Alara jadi pendengar para Ib
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status