Share

Bab 17. Flashback 2.

"Pacaran?"

Kedua belah bibir Evan saling memisah mendengar penuturan Sarah. Pacaran? Dengan Arsy yang jutek itu? Benarkah? Bukankah mantan pacarnya hanya Wilda?

“Iya. Kamu mau melihat foto-foto kalian dulu? Tante masih punya.” Sarah tanpa aba-aba langsung berdiri. “Oh iya, mulai sekarang tidak perlu panggil bapak dan ibu. Panggil om dan tante saja, seperti dulu.”

Evan masih bergeming. Saat Sarah kembali dengan sebuah kota seukuran kotak sepatu di tangannya, dia pun terkesiap.

“Ini. Kotak kenangan kalian berdua. Silakan buka, Van .…”

Meski hatinya masih belum sepenuhnya percaya, tapi Evan tetap saja bergerak untuk mengambil kotak tersebut dari tangan Sarah. Untuk sesaat dia mengamatinya dari luar. Tidak ada apa-apa karena itu hanyalah sebuah kotak polos berwarna cokelat.

Kemudian, dengan segala kebingungan yang ada di dalam benaknya, kedua tangannya pun mulai mengangkat tutup box tersebut. 

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
neli muhibbah
makin penasaran
goodnovel comment avatar
Christina
wah wah malah Evan skrg yg semangat
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status