Share

Kontrol Tenaga Dalam

'Apa masuk ke dalam akademi begitu penting?' tanya Sakra kesal, 'bukankah kau sudah bisa mempelajari segala macam hal dengan kemampuan yang aku berikan?'

'Itu salah satu syarat agar aku tetap bisa menjadi calon pewaris!' jawab Pandya dengan nada meninggi.

"AARGH!"

Pandya kembali mengerang karena rasa sakit yang tidak ada hentinya. Semua otot dalam tubuhnya menarik dan mengendur terus menerus hingga terasa seperti terobek.

'Kalau begitu masih ada satu cara," ucap Sakra memberikan jalan keluar.

'Bagiamana?!' tanya Pandya dengan rahang terkatup.

'Proses adaptasi bisa dipacu dengan kontrol tenaga dalam. Tapi...,' ucap Sakra ragu.

'Tapi apa?!!!' teriak Pandya frustasi. 'Aku sudah kesakitan seperti ini tapi kau malah bicara setengah-setengah!'

Pandya kembali mengepalkan kedua tangannya untuk menahan rasa sakit dan rasa frustasinya. Dia mencoba mengatur napas untuk mengalihkan pikirannya dari rasa sakit itu.

'Tapi hanya 1% kemungkinan kamu bisa bertahan dalam keadaan sadar. Karena rasa sakit
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Sipik Rusli
jangan dinaikan koinnya ya thor
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status