Share

24. Kesakitan Yang Nikmat.

"Kau gila ... kau laki-laki gila, Arsen!" 

Tak sadar aku menjerit sangat keras. Kulihat dia melotot tak senang oleh teriakanku. Aku tak peduli! Aku tidak akan terus menjadi lemah dan membiarkannya memperlakukanku tidak manusiawi.

Meski keberanianku lebih besar sekarang, tetap saja aku berlari untuk menghindari Arsen. Tak tentu arah kaki ini berlarian di dapur kecil yang rapi dan bersih itu.

Dia berjalan pelan, "Jangan mendekat!" cegahku cepat. Tapi Arsen seperti tidak mendengarkanku.

"Nara, jangan seperti anak kecil," katanya.

Anak kecil katanya? Hei! Dia sudah membuat aku berbaring di atas tempat tidur itu hampir dua hari, dan katanya aku seperti anak kecil? Orang gila sekali pun tidak akan terima diperlakukan kasar seperti itu.

"Kau gila! Kau laki-laki psikopat!" balasku. Entah dari mana keberanian ini datangnya, dan kurasakan darahku mendidih membayangkan lagi saat Arsen menyakitiku di tiang penyiksaan itu. "Aku budakmu, Brengsek! Ak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Mimie Ramunan
aduh... kenapa mahal banget sih buka bab nya !!!
goodnovel comment avatar
Mama Rey
walau kejam tp bkin ketagihan,, hehe
goodnovel comment avatar
Ziza Ziz S
how to top up coins using shopee? bisa ngak?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status