Share

Setelah Kepergian Ibu!

"Sayang, makan dulu. Sudah seharian ini kamu nggak ada makan." Damar yang khawatir melihat kondisi sang istri langsung menghampiri Nita di kamar.

"Aku masih belum lapar, Mas. Kamu kalo lapar, makan duluan aja ya." Nita menolak untuk makan, hal itu membuat Damar sedikit ingin marah pada Nita.

Namun Damar paham, Nita sekarang baru saja kehilangan orang tuanya. Jadi dia tak ingin mengikuti rasa egoisnya yang ingin segera marah pada sang istri, karena tak mau makan.

"Sayang." Damar memegang bahu sang istri, Nita masih asik memberikan asi pada Arkanza yang terlelap dalam pangkuannya.

"Nita belum lapar, Mas. Mas Damar makan aja ya duluan," ujar Nita tersenyum hangat pada sang suami.

"Sayang jangan menyiksa diri kamu sendiri, kalo kamu sakit nanti kasihan anak kita Arkanza. Dia masih kecil," bujuk Damar pada sang istri. Nita langsung termenung dan memikirkan ucapan Damar sang suami.

Benar apa yang dikatakan Damar, jika dia sakit tentu saja itu juga akan berpengaruh pada kesehatan Arkanza, pu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status