Share

Bab 151. Malaikat Kecil

“Tante ...” terdengar suara gadis kecil yang menggemaskan. Sonya tertegun, ditatapnya wajah imut itu, sepasang mata kecil itu begitu jernih, bersih dan damai. “Tante kenapa menangis?”

Terdengar kembali suara kecil itu, Sonya tersenyum, digenggamnya kedua tangan mungil yang sedang menghapus air matanya. Sonya mencium kedua tangan mungil itu.

“Hai sweetie, siapa namamu?” tanya Sonya dengan suara serak, ia segera meraih gadis cilik itu ke pangkuannya.

“Aku Lily, tante.” Gadis itu menyebutkan namanya.

“Lily, nama yang manis, melambangkan kesucian dan ketulusan.”

“Semua orang bilang begitu, tapi kata Mom aku adalah lambang ketulusan dan kesucian cinta Mom dan Dad.”

“Hm, benarkah? Itu artinya kamu memang sangat spesial.”

“Itu benar, Tante. Aku memang spesial buat Mom dan Dad. Dan karena aku adalah lambang cinta Mom dan Dad, maka aku akan selalu memberikan cinta dan kasih sayang pada semua orang, meskipun mereka tidak menyukaiku.”

“Oh begitu? kamu akan tetap menyayangi orang yang tidak menyu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status