Share

BAB 58

Gandi tersenyum senang melihat Topan marah. Dalam hati Ia bersorak girang, semakin marah Topan maka akan semakin besar penderitaan yang akan ditanggung Awan nantinya. Ia pernah melihat Topan mengamuk sampai menghabisi salah satu musuhnya dimasa lalu. Pimpinan gengster bawah tanah tersebut begitu sadis dan tidak kenal ampun. Membayangkan Awan akan segera mengalami nasib yang sama, Gandi bersorak girang dalam hatinya. Dengan begitu, Ia akan bisa membalaskan penghinaan yang diterima sebelumnya. 

Ia mungkin bukan tandingan Awan, karena dia hanya pengusaha biasa dan bukan seorang petarung. Tapi Topan dan anak buahnya pasti bisa menghancurkan Awan dengan sangat mudah. Memikirkan itu saja, Gandi sudah sangat senang. Ia seakan menatap Awan seolah pemuda tampan itu sudah divonis mati.

Awan berdiri dan berbalik kearah Topan, dia tersenyum cuek dan santai.

Lain halnya dengan Topan, begitu melihat Awan secara jelas, wajahnya langsung memucat seakan kehilangan darah. Tu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Bagan Batu
gassss poleeeeee,,,,,,,,,
goodnovel comment avatar
snrfzi
Ngerii kalikk gandi makin pucet, update terus suhuu
goodnovel comment avatar
Feri Indriyanto
asli lupa ma cerita yg terdahulu,hehhe anak buah sendiri ternyata.... update lagi thor. sampe bab 60 lah untuk hari ini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status