Share

Wajah Lain

Semua akibat pasti ada sebab, demikian juga sebaliknya, KIran sangat memahami hukum alam itu.

Dan akibat kecerobohannya itu, KIran harus terkurung di ruangan ini bersama tumpukan kertas-kertas yang berserakan.

Tadinya Kiran berpikir kalau Batara akan membunuhnya atau mungkin menyekapnya dalam sebuah tempat terpencil tapi siapa sangka laki-laki itu malah membawanya ke sebuah ruangan dan memberinya... tumpukan pekerjaan yang hanya Tuhan yang tahu kapan akan berakhir.

Tumpukan proposal kerja sama yang harus dia cek berjumlah puluhan.

"Tuan saya memang bisa membaca dengan baik, tapi apa tuan lupa kalau saya hanya lulusan SMA," bantah Kiran saat Batara memintanya memeriksa semua itu.

"Bukankah ini kesempataanmu untuk belajar, jadi jangan manja."

Apa? jawaban macam apa itu?

Ini dokumen penting, sekali lihat saja Kiran saja sudah tahu, tapi kenapa Batara bersikap seperti ini.

Laki-laki ini seperti harimau dan memperlakukan KIran seperti ayam kampung yang mudah terintimidasi oleh sang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status