Share

Bab 17

Drrrttt Drrrttt..

Liam melirik ke arah ponsel yang di letakkan nya di meja kerja nya, sebuah nama tertulis di layar nya yang berkedip-kedip.

"Untuk apa dia menghubungiku. " Batin Liam enggan menerima panggilan tersebut.

Drrrttt Drrrttt Drrrttt

Ponsel tersebut terus bergetar, rupanya sang penelpon memiliki sesuatu yang penting yang ingin fi sampai kan kepada Liam.

"Angkat saja tuan, barangkali ada hal yang penting. " Ucap orang kepercayaan Liam yang masih berada di hadapan nya itu.

"oke." Jawab Liam singkat sambil meraih ponsel tersebut.

"Ada apa Laura? " tanya Liam tanpa mengucapkan salam pembukaan.

"Sayang tolong papa. " ucap Laura dengan suara sengau seperti habis menangis.

"Ada apa? kenapa dengan papamu? " tanya Liam.

"Papa dibawa polisi. " Balas Laura.

"Hah polisi? " Liam berpura-pura terkejut, padahal dirinya sedang tersenyum lebar saat ini.

"Iya sayang, tolong papa , sekarang aku sedang berada di kantor polisi. "

"Memangnya apa yang di lakukan oleh papamu sampai poli
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status